Review One Puch Man episode 3

Narasi menggambarkan kisah Dokter Genus, ilmuwan muda brilian dengan ide-ide dari artifisial berkembang kemanusiaan menjadi kecewa dengan dunia, akhirnya menemukan rahasia untuk keabadian dan menciptakan beberapa klon dari dirinya sendiri.Saitama memotong narasi dalam ketidaksabaran dan Lapis Baja Gorilla (gorila yang bisa bicara) kemudian menjelaskan bahwa Dokter Genus ingin Saitama untuk eksperimen. Genos dan Saitama memutuskan untuk segera menyerang, karena toko diskon hari adalah hari berikutnya.Sebelum mereka pergi, Genos bertanya Lapis Baja Gorilla mengenai cyborg aktif empat tahun lalu yang telah menghancurkan setiap kota. Dalam persiapan untuk kedatangan Saitama, Gedung Evolusi mempersiapkan perangkap di fasilitas mereka dan enggan memutuskan untuk melepaskan Asura Rhino. Begitu mereka tiba, Genos menghancurkan fasilitas di atas tanah dengan ledakan tunggal sebelum menuju bawah tanah.Ini merilis Asura Rhino perkelahian dengan Genos, mengambil tidak ada kerusakan dalam proses. Asura Rhino kemudian menghadapi  Saitama, tetapi mundur ketika ia mendeteksi seberapa kuat Saitama sebenarnya. 

 Di dalam episod ini di ceritakan tentang penyerangan saintama dengan genos di lab, dan pada saat genos mulai menurun semangat juang tarungnya saitama kemudian mengungkapkan bahwa ia sering latihan dari 100 push-up, sit-up 100, 100 jongkok dan 10 km dari berjalan, namun genos menyangkal bahwa itu hanya latihan biasa, bagaimana dengan latihan tersebut bisa sekuat itu dan jadikan lah aku murid mu .... ya begitulah kira-kira. kemudian pertarungan di lanjutkan, namun saintama mengamuk tewrhadap lawannya kemudinya menyerang dengan ganasnya (LOL) gara-gara kecewa, ya gitulah gara-gara diskon mau habis di supermarket dan genos membujuk bahwa masih sempat menuju supermarket. dan akhirnya mereka berdua pergi ke supermarket setelah menghabisi lawan-lawan mereka.